Allah SWT telah memberikan tuntunan kepada keturunan Adam untuk memberikan nama pada anak, sebagaimana Allah telah memberi nama “Yahya” kepada putra Nabi Zakariyya ‘alaihis salam yang akan dilahirkan. Allah Ta’ala berfirman:
“Hai Zakariyya, sesungguhnya Kami memberi kabar gembira kepadamu akan (beroleh) seorang anak yang namanya Yahya, yang sebelumnya Kami belum pernah menciptakan orang serupa dengannya.” (QS Maryam: 7).
Adapun nama-nama yang disunnahkan untuk diberikan kepada sang anak adalah sebagai berikut:
Pertama Nama Berdasarkan Hadis Nabi
Abdullah dan Abdurrahman adalah nama yang sangat dicintai oleh Allah untuk diberikan kepada sang anak. Berdasarkan hadits yang diriwayatkan Muslim dalam Kitab Shahihnya dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:
إِنَّ أَحَبَّ أَسمَائِكُمْ إِلَى اللَّهِ عَبدُاللَّهِ وَ عَبدُ الرَّحْمَنِ
“Sesungguhnya nama yang paling dicintai Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman.”(HR. Muslim no. 2132).Nama tersebut adalah nama terbaik, sampai-sampai di kalangan para sahabat terdapat lebih kurang 300 orang yang bernama Abdullah.Subhanallah.
Kedua Sebagaimana Nama Nabi dan Rasul
Muhammad atau Ahmad,
Adam,
Idris,
Nuh,
Hud,
Saleh,
Ibrahim,
Ismail,
Ishaq,
Luth,
Ya’qub,
Yusuf,
Syu’aib,
Musa,
Harun,
Daud,
Sulaiman,
Ayyub,
Yunus,
Zakaria,
Yahya,
Isa,
Ilyas,
Ilyasa’,
Dzulkifli,
Khaidir.
Mereka adalah orang-orang yang memiliki akhlak yang paling agung dan memiliki amalan yang paling bersih. Mudah-mudahan dengan memberi nama seorang anak dengan nama nabi atau pun rasul dapat mengenang mereka juga karakter dan perjuangan mereka.
Ketiga. Nama Orang-Orang Shalih
Abu Bakar, Umar, Usman, Ali (Khulafaaur Rasyidiin), Zaid bin Harits, Salman Al Farisi, Bilal, Khalid bin Walid, Mu’adz bin Jabbal, Anas bin Malik, Abu Dzar Al Ghifari, Abu Ubaidah, Al Miqdad bin Amr bin Tsa’labah, Bara’ bin Malik, Fudhail bin Iyadl At Tamimy, Khobbaab bin Al-Art, Zaid bin Haritsah, Mu’adz Bin Jabal, Mush’ab Bin Umair, Utbah bin Ghazwan, Abdullah Bin Mughaffal, Abdullah Bin Malik, Ubai bin Ka’ab, Hudzaifah
Nama-nama di atas adalah beberapa dari golongan sahabat Nabi yang tidak diragukan lagi keshalihannya. Mereka senantiasa mengikuti jejak-jejak yang telah ditinggalkan oleh Rasulullah.
Kelima. Nama Menurut Maknanya
Dianjurkan juga untuk menamai anak dengan nama yang memiliki arti yang mulia dan bermakna baik. Seperti Harits (orang yang berusaha) dan Hammam (orang yang berkeinginan kuat).Diriwayatkan oleh Abu Dawud dengan sanad yang dha’if dari Abu Wahb al-Jusyami bahwasannya nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Pakailah nama para nabi, nama yang paling dicintai Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman, yang paling benar adalah nama Harits dan Hammam dan yang paling jelek nama Harb dan Murrah.” (HR. Abu Daud dan An Nasai
EmoticonEmoticon